Virus yang Nikmat

Bagi para penikmat & pencinta rokok,, mereka berani mengklaim bahwa rokok sangat tramat nikmat. Tanpa mengenal usia,, ada kakek2, bapak2, remaja, bahkan anak2 pun pastinya pernah kita jumpai ada yg dengan asiknya menghisap rokok dimana2. Bahkan,, sebagian dari mereka pun mengklaim tak bisa hidup tanpa rokok. Waaaah seistimewa itukah rokok bagi mereka??? Hmm,, sebenarnya,, sadar atau tidak sadar,, rokok bagaikan virus nikmat yang mematikan bagi mereka. Perlahan tetapi pasti,, virus itu akan bekerja & terus bekerja, & akhirnya, nyawa menjadi taruhannya.

Rokok bagaikan bom waktu yang bisa meledak kapan saja. Para penikmat rokok pun sadar atau tidak sadar, mereka seolah - olah tak peduli dengan fakta dari bom waktu ini. Selama mereka menikmati rokok ini, ya mereka merasa nikmat, masalah bagaimana nantinya, mereka tak mau peduli. Buktinya saja,, kita tahu bersama kan, di iklan2 rokok sudah dikasih tahu bahaya rokok yang menyeramkan. Tapi,, dengan asiknya, mereka tetap membeli & menjadi penikmat rokok sejati.. Alangkah dahsyaatnya ya jeratan rokok..

Rokok yang mereka nikmati selama ini berasal dari kandungan - kandungan yang sangaaat negatif. Yang pada akhirnya dapat menyebabkan kanker. Kandungan2 nya saja negatif, lalu adakah hasil positif nya?! hmmm,, kalau dihitung lewat ilmu matematika,, (-) tambah (-) yang hasilnya kan makin (-) bukan (+).. Itulah rokok secara matematika. :)
Kalau ga percaya,, coba deh buka di link ini . disitu ada fakta ilmiah tentang kandungan asap rokok.


Lalu,, bagaimana pandangan Islam tentang rokok? Hmm,, memang, kita tahu bersama, di al - qur'an tidak secara jelas dinyatakan bahwa rokok adalah hal yang haram. Dan itu, dijadikan alibi bagi para penikmat rokok yang beragama muslim. Hufffttt,, sangat disayangkan ya,, sudah bagus2 muslim,, tapi tetap merokok dngan alibi seperti itu. :(
Padahal kalau dikaji secara mendalam, & menurut salah 1 tkoh muslim, sebenarnya rokok itu berupa asap yang merugikan organ - organ tubuh. Dan Islam melarang hal - hal yang tidak berguna karena didalamnya hanyalah kemudaratan. Nah,, jadi setelah dikaji, Islam tak melarang rokok secara jelas, tapiii, melarang hal - hal yang tidak berguna & sia - sia. Namun, fenomena orang2 yang tetap bertahan dengan nikmatnya rokok dan dngan b'sembunyi dibalik alibi tadi,, seperti ayat al - qur'an di bawah ini :

Yaitu orang-orang yang telah sia – sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya.
Al - Kahfi (104)

Jika di masa Rasulullah SAW rokok ini ada,, tentu Rasulullah SAW pun pastinya akan melarang penggunaan rokok ini. Dari segi fakta ilmiah,, kesehatan,, matematis,, dan agama pun,, rokok benar - benar merugikan. Lalu,, masihkah kita mau untuk menjadi pengagum setia "virus nikmat" itu??!!! Jawabannya ada pada hati,, & logika anda.. 1 hal yang pasti,, orang yang baik & sehat adalah dia yang menjalani hidup tanpa bergantung pada sesuatu benda.

The source of assistance : The knowledge book,, "Malfuzhat"

READ MORE…

Tujuan Hidup Sebenarnya

Terkadang sempat terlintas pertanyaan,, kenapa kita bisa ada di dunia ini? untuk apa kita disini? apa yang kita cari? Pertanyaan - pertanyaan itu tiba - tiba saja muncul, dan pastinya dibutuhkan jawabannya. Karena, dengan adanya jawabannya, tanpa kita sadari,, kita akan mengerti,, apa tujuan hidup kita di dunia ini sebenarnya.

Kita terlahir bagaikan kertas putih kosong yang bersih tanpa warna. Suci, tanpa noda. Lambat laun, kertas putih ini akan digoreskan oleh warna - warni kehidupan. Goresan - goresan warna itu menjadi pilihan hidup kita. Dan sebenarnya, goresan - goresan warna itu akan tampak lebih indah jika kita mengetahui tujuan hidup kita sebenarnya.

Tujuan hidup sebenarnya adalah pilihan. Layaknya memilih goresan - goresan warna dalam kertas kehidupan kita. Namun, terkadang, dengan dangkalnya pengetahuan dan kemampuan kita, kita menetapkan tujuan hidup kita hanya sampai sebatas tujuan dan cita - cita duniawi semata. Setelah mendapatkan tujuan & cita - cita duniawi itu, lalu berhenti. tak ada tujuan hidup lainnya. Sedangkal itukah tujuan hidup kita??? Padahal, di depan mata kita, terdapat pilihan - plihan tujuan hidup yang berwarna warni. Dan hanya 1 kah yang kita pilih? Hanya tujuan hidup duniawi kah? Alangkah malangnya jika hanya itu yang ingin kita capai.

Allah yang menciptakan kita di bumi ini, tidak sesederhana itu. Dia tidak sesederhana itu menciptakan kita di bumi ini hanya untuk mencapai tujuan hidup dunia semata. Karena,, 1 yang pasti dan tak dapat kita pungkiri, akan ada kehidupan setelah kehidupan dunia ini. Ya, setelah ini, akan ada kehidupan akhirat yang harus kita jalani. Dan itu adalah kehidupan kedua yang harus kita jalani setelah ini. Dikehidupan itulah kita bisa tahu pasti, apakah tujuan hidup kita sekarang dan yang sebenarnya,, telah kita dapatkan???!


Untuk itulah,, jangan pernah berhenti untuk mengejar tujuan hidup kita yang sebenarnya. Karna tujuan hidup kita, tidak pernah terhenti hanya sampai tujuan duniawai. Tujuan hidup kita yang sebenarnya adalah untuk menyembah Allah Ta'ala dan meraih makrifat Allah Ta'ala serta menjadi milik Allah Ta'ala.

(Adz-Dzaariyaat, 57)
Yakni, Aku telah menciptakan jin dan manusia agar mereka mengenal-Ku dan
menyembah-Ku.

Jelas sekali, bahwa kita sebagai manusia yang notabane nya adalah ciptaan-NYA tidak memperoleh kedudukan untuk dengan sendirinya menciptakan tujuan hidup kita. Sebab, bukan atas kemauan kita sendiri untuk datang di dunia ini dan bukan atas kemauan kita sendiri untuk kembali. Melainkan kita hanyalah makhluk hasil ciptaan Allah. Untuk itulah,, hanya Allah lah yang berhak menciptakan tujuan hidup kita yang sebenarnya. Yaitu untuk menyembah Tuhan dan meraih makrifat Allah Ta'ala serta menjadi fana (larut) di dalam Allah Ta'ala. Itulah the real destiny life yang harus kita cari. Sedangkan segala kehidupan duniawi yang ada, hanyalah sebagai sarana untuk mencapai tujuan kehidupan yang sebenarnya.

The source of assistance : The beautiful book,,, "FAI"

READ MORE…

Siapa Penemu Bahasa???

Sudah menjadi rahasia umum,, dunia kita berisi berbagai macam negara,, di setiap negara pun kaya akan setiap bahasa..


Betapa banyaknya bahasa di dunia kita ini. Sebut saja Indonesia sebagai negara kita. Okay,, bahasa kesatuan kita ya Bahasa Indonesia. Tapi,, di negara kita tercinta ini,, setiap daerahnya kaya akan bahasa. Seperti Bahasa Sunda,, Bahasa Jawa,, Bahasa Padang, Bahasa Manado,, dan masih banyak lagi,, karna setiap daerah, pasti punya bahasa. Waaahh,, betapa banyaknyaaa bahasa yg kita miliki ya. Itu baru di Indonesia.Belum di dunia.. Pyuuuh,, cukup lelah juga jika kita menghitung satu persatu bahasa di dunia..

Dari banyaknya bahasa - bahasa di dunia ini,, timbul 1 pertanyaan dalam benak saya. Lalu siapakah penemu bahasa?????? Kenapa makan = 'emam' = 'eat' itu memasukan suatu makanan ke dalam mulut?? kenapa makan itu bukan gerakan seperti tidur atau apa lah. Huuft,Pertanyaan ini benar2 menyiksa,, karna susah sekaliii mencari jwbnya. Terbesit hipotesis2 aneh d fikiran saya. Hmmm,,, apa mungkin ada manusia penemu bahasa di setiap daerah? hmm,, ataukah bahasa itu muncul dengan sendirinya? Tapi,, knapa hipotesis2 saya itu terasa aneh. Bahkan tak puas rasanya dengan hipotesis saya. Terasa masih ada yang mengganjal.

Sekian lama m'cari & tak m'nemukan jwban itu. Akhirnyaaaa,, timbul suatu pencerahan dari buku "Inti Pokok Ajaran Islam". Dan dibuku itu,, saya menemukan jawaban dari pertanyaan,, "Siapa Penemu Bahasa???"...

Siapa?????? Jawabannya hanya 1.. 1 penemu untuk bahasa di seluruh dunia ini.Dia adalah ALLAH.. Ya,, ALLAH SWT,, satu2 nya penemu berbagai macam bahasa yang ada...

Hipotesis2 saya yang aneh & tak m'muaskan benar2 terbantahkan oleh jawaban ini. Tidak benar jika penemu bahasa adalah manusia. Hasil penelitian menunjukan bahwa penemu dan pencipta bahasa manusia adalah ALLAH yang Maha Kuasa yang juga telah menciptakan kita dengan segala Kesempurnaan - NYA dimana telah memberikan lidah untuk kita agar dapat berbicara..

Jika benar yang menemukan & menciptakan bahasa adalah manusia,, lalu, untuk apa bayi harus diajarkan bicara.. Logikanya seperti ini,, jika bayi yang baru lahir,, sampai dia berumur 5 tahun tidak diajarkan b'bicara,, lalu jangan dibiarkan bayi itu m'dengar bahasa kita..Lalu,,apakah dia dapat berbicara pada nantinya??? Mungkinkah bayi tersebut bisa menciptakan bahasa setelah dewasa? tentu saja tidak.. Hipotesis pertama saya terbantahkan, karena jika penemunya adalah manusia,, pastinya manusia berasal dari bayi. Dan jika tidak ada yg mengajarkan bayi itu bicara, pastinya setelah dewasa dia tak akan pernah bisa berbicara.
Dan lagi, suatu hal yang sangat tidak mungkin jika bahasa itu tiba - tiba muncul dengan sendirinya. Karena ALLAH lah yang menciptakan bahasa itu sendiri. Beberapa orang Arya memandang bahwa bahasa Sangsekrta adalah hasil ciptaan Permeshwar, Tuhan mereka. Dan bangsa Arya berfikir,, bahasa - bahasa lainnya adlah ciptaan manusia. Jika bahasa Sangsekerta saja ciptaan Tuhan mereka,,, lalu knapa bahasa2 yg b'aneka ragam & indah di dunia ini adalah ciptaan manusia yang notabane nya diciptakan oleh Tuhan?! Mungkinkah manusia dapat menciptakan keindahan melebihi keindahan yg diciptakan Tuhan?! Tentu saja jawabannya,, tidak sama sekali. Karena,, hanya Tuhan lah pencipta segala keindahan bahasa di dunia ini.

Hanya ALLAH SWT yang menciptakan segala bahasa. Lagipula,, terciptanya bahasa adalah salah 1 bukti dari keragaman ALLAH SWT. Dan bahasa itu adalah sarana yg diberikan ALLAH kepada kita untuk beribadah & senantiasa memuji-NYA.. Subhanallah,,, betapa mencerahkan nya jawaban ini.. ALLAH senantiasa menciptakan bahasa untuk kita. dengan bahasa ini bisa beribadah,, memuji-NYA,, & berbicara pada-NYA.. Betapa bodohnya saya mempunyai hipotesis aneh mencari siapa penemu bahasa.. Tanpa saya sadari,, jawaban yang saya cari selama ini adalah ALLAH.. Subhanallah,, betapa besar karunia-NYA.. really Love ALLAH.. :)


Source of assistance: the answered book "Inti Pokok Ajaran Islam"

READ MORE…

Pengabulan Do'a

Sebuah do'a adalah harapan,,, impian,,, & k'inginan yang benar - benar ditunggu pengabulanya. Jika hanya melihat dari sisi emosi belaka, inginnya semua do'a dapat terkabul dlam waktu yg sangat cepat & tepat. Namun,,, itukah esensi dari sebuah pengabulan do'a???

ALLAH berfirman dlm surah Al - Mu'minun ayat 61
"Berdo'alah kamu,, Aku akan kabulkan"

Lalu,, seperti apakah esensi pengabulan do'a menurut ALLAH??? apakah ALLAH dengan cepatnya & tepatnya akan m'ngabulkan apa yg kita mau?

Masalah waktu yg cepat & pengabulan yg tepat,, dari do'a yg kita panjatkan bukanlah hasil dari sebuah do'a itu. Terlebih lagi hanya dipandang dari sisi kita yg benar - benar menginginkan pengabulan do'a itu, itu bukanlah esensi dari pengabulan do'a. Karna,, ALLAH yg lebih paham segala sesuatunya. Segala yg terbaik untuk hamba - NYA. Karna sesuatu yg kita inginkan lewat do'a belum tentu baik untuk kita. Dan waktunya? ALLAH lebih paham, kapan waktu yg tepat dari pengabulan do'a itu. Entah itu hari ini,, esok hari,, atau kapan pun itu, ALLAH tahu kapan waktunya..

Jadi,, untuk apa heran karna sebuah do'a yg belum terkabul atau sebuah do'a yg dikabulkan dngan hal yg lain? ! Itu semua ada hikmahnya.. Karna ALLAH lebih tau,,, mana & kapan pengabulan do'a itu hadir..

Ya,, ALLAH lebih tahu,, hal yang lebih indah untuk kita di waktu yang paliiing indah.. ~_^

Bersyukurlah atas semua yg ALLAH berikan. Apa pun & kapan pun itu,, itu adalah yang terbaik untuk kita dari ALLAH..

Source of assistance : The beautiful book,, "FAI"

READ MORE…

Turun dari Langit

Kebahagiaan duniawi,,turun dari langit. Dari siapa? Ya,jawabannya hanyalah 1, dari DIA, TUHAN Yang Maha segalanya. Yang dengan gampangnya memberikan segatu sesuatu yang dibutuhkan kita.

Terkadang, ketika kita merasa telah tunduk, taat, dan slalu m'ikuti jalan-NYA,, kita bisa saja dihadapkan dengan materi yang kurang memuaskan.. Dipihak lain,, orang yg tidak mempedulikan TUHAN, m'dapatkan Kebahagiaan duniawi yang melimpah.. Lalu,,apa yg kita rasakan? tanpa kita sadari terbesit rasa heran dalam hati. Bukan,,! bukan pemberontakan terhadap TUHAN, yg dirasakan adalah terbentuk rasa heran,,kenapa mereka bisa seperti itu, dan kita seperti ini.. Walaupun ini bukan pemberontakan terhadap Tuhan, Tapi,, apakah TUHAN senang dengan rasa heran kita?! Dengan segala hal yang telah DIA berikan secara gratis seperti udara untuk kita b'nafas, adanya Matahari yang slalu m'nyinari hari2 kita setiap saat. Apakah masih terbesit rasa heran itu???

Sebenarnya ada 1 jawaban dari rasa heran itu.. Jawabannya adalah,,bagi mereka yg mendapatkan k'bahagiaan duniawi yg m'limpah wlaupun mereka tidak m'pedulikan TUHAN,,, itu karena mereka telah m'ninggalkan TUHAN, dngan dmikian mereka tlah dihadapkan kpada ujian secara materi. Bagi mereka,, yg tlah lekat dngan kemabukan duniawi,,pintu k'duniaan d bukakan, namun ditilik dri segi agama mereka adlh orng2 yg miskin yg terbuai dlm angan2 duniawi semata.

So,,, untuk apa lgi mrasa heran??? Jikalau k'bahagiaan duniawi hnya m'jadi godaan u/ m'jauhkan diri kita kpada TUHAN.. Smua k'bahagiaan turun dari langit,, dari-NYA.,, dari TUHAN Yang Maha Segalanya.. Layaknya pelangi yg indah yg ada dilangit. Setelah m'lewati hujan yg dingin,,pelangi itu akan muncul,, & m'jadi indah pada waktunya.. ^_^
Smngattt..!!! ALLAH lebih tahu yg terbaik u/ kita.. nikmati,, & syukuri apa yg telah DIA berikan.. Tak usah khawatir akan mslh duniawi,,karna itu akan turun dari langit. Smngt..!^.^

Source of assistant : The amazing book,, "Bahtera Nuh"

READ MORE…

Kejujuran

Saat ini,, tidaklah mudah menemukan kejujuran pada diri seseorang.. Sekalipun dia seseorang yg dalam artian bertugas mengayomi orang lain,, dia tidak serta merta dapat berkata jujur.. Mulut boleh berkata,, "Ya,,saya jujur",, Tapi,, hati dapat berkata lain..

Aku disini,, hanya ingin men-share seperti apa kejujuran yang sebenarnya. Bukan b'maksud menggurui.. Aku hanya ingin,, aku,, & orng yg mau m'luangkan waktunya m'baca blog ini dpt mencapai kepribadian yg ,m'miliki kejujuran yang hakiki.

"Kejujuran,, Ash-shidq,, Lurus Hati"

..Terlihat mudah dijalankan apabila kejujuran tersebut tidak merugikan dirinya sendiri..
..Terlihat berat dijalankan apabila kejujuran tersebut dapat merugikan dirinya sendiri..

Lalu,, apa yg disebut dengan kejujuran yang sebenarnya??? "The Real Honesty" seperti apa yang sebenarnya dikehendaki oleh TUHAN???

Selama manusia belum terlepas dari kepentingan2 pribadinya yg menghambat untuk berkata jujur,, selama itu secara hakiki tidak dapat dikatakan sebagai orang yang jujur. Logikanya,, anak kecil pun dapat dengan mudah berkata jujur,, jika dengan kejujuran tersebut tidak menghambat kepentingannya.

"The Real Honesty" yang dikehendaki TUHAN adalah berkata jujur pada saat kehormatan,, harta benda,, ataupun jiwanya terancam kerugian. Itulah makna kejujuran sejati.

Source of assistance : the beautiful book,, "FAI"

READ MORE…